Pelataran Penantian - Puisi Gusmawitri

Pelataran Penantian - by Gusmawitri Agam 07 April 2025

Puisi Gusmawitri Pelataran Penantian

Pelataran Penantian

Di pelataran rumah sakit yang sunyi,
malam membungkus luka-luka yang tersembunyi,
keluarga bayangan berdiri diam,
menanti dalam bisu, dalam getir yang dalam.

Bukan darah yang menyatukan mereka,
tapi duka yang entah datang dari mana,
mata saling menatap, tapi tak saling bicara,
karena kata-kata sudah lelah menunggu kabar bahagia.

Satu menangis tanpa suara,
satu berdoa dalam lampu remang cahaya mesjid,
yang lain hanya memandang ke lantai,
mencari harapan di sela debu dan air mata.

Tak ada pelukan, tak ada nama,
mereka hadir karena sama-sama merasakan duka,
menjadi keluarga bukan satu malam saja, bahkan sampai berbulan dan bertahun,
di pelataran rumah sakit yang senyap dan hampa.

Dan ketika pagi datang tanpa kabar,
mereka bubar seperti mimpi yang pudar,
kembali jadi asing, kembali jadi sepi,
namun membawa satu malam yang abadi
dalam ingatan, dalam hati yang sunyi.

Sudut Pelataran, 07 April 2025